Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika dan Psikotropika

Assalamualaikum Sahabat PandaiBelajar! Pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang Pencegahan Penyalahgunaan Narkotika dan Psikotropika. Di dalam pembahasan ini terdapat beberapa bagian yang akan dibahas yaitu, Pencegahan Penyalahgunaan NAPZA Terhadap Diri Sendiri, Pencegahan Penyalahgunaan NAPZA Terhadap Keluarga, dan Pencegahan Penyalahgunaan NAPZA Terhadap Lingkungan. Langsung saja kita simak pembahasan di bawah ini! Semoga Bermanfaat! 

www.pandaibelajar.com


PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA  

1. Pencegahan Terhadap Diri Sendiri


  • Belajar untuk selalu berusaha mengatakan tidak terhadap obat-oabtan terlarang, baik kepada diri sendiri ataupun kepada orang lain yang mencoba menawarkan barang haram itu kepada kita. 
  • Tidak usah terpancing karena dibilang kuper atau kurang pergaulan. Justru kebalikannya, pengguna narkobalah yang nantinya akan jadi kuper dan terkucilkan di masyarakat luas.
  • Tidak usah selalu ingin dianggap atau diperhatikan. Misalnya dianggap hebat, dianggap berani, dianggap gaul atau dianggap cool, dan lain sebagainya.
  • Bergaullah dengan teman yang baik dan jauhi teman yang berprilaku buruk karena siapa temanmu hari ini akan menentukan siapa kita di hari kemudian.
  • Jangan pernah coba-coba obat-obatan terlarang tersebut karena sekali mencoba narkoba maka seumur hidup akan sengsara. 
  • Pikirkanlah bahwa narkoba akan mengakibatkan penderitaan yang sangat buruk, baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain.
  • Isilah hari-hari dengan kegiatan yang baik dan mengarah kepada kefiatan yang positif, seperti: berolahraga, ikut kegiatan karang taruna, ekstrakulikuler, dan lain sebagainya.
  • Ingatlah selalu nasehat dan pesan-pesan dari orang tua untuk mengarahkan kita pada hal-hal yang positif. Nasehat dan pesan orang tua adalah cahaya yang menerangi kegelapan jalan kita mengarungi kehidupan yang fana ini.
  • Mendekatlah dan selalu berada di jalan Tuhan, karena hanya dengan cara mempertebal iman dan rajin sembahyang kita terjauh dari segala keburukan, termasuk narkoba. 
2. Pencegahan Terhadap Keluarga

  • Pengasuhan atau pola pengasuhan anak yang baik dengan penuh kasih sayang, penanaman disiplin yang baik, mengajarkan perbedaan antara yang baik dan yang  buruk, mengembangkan kemandirian pribadi, memberi kebebasan bertanggungjawab, dan mengembangkan harga diri anak dengan menghargai jika berbuat baik atau mencapai prestasi tertentu.
  • Ciptakan suasana yang hangat dan bersahabat sehingga membuat anak rindu untuk pulang ke rumah.
  • Meluangkan waktu untuk kebersamaan Bersama seluruh anggota keluarga di rumah maupun di luar rumah.
  • Orang tua menjadi contoh yang baik untuk Pendidikan anak. Orang tua yang merokok akan menjadi contoh yang tidak baik bagi anak.
  • Kembangkan komunikasi yang senantiasa selalu baik. Komunikasi dua arah, bersikap terbuka dan jujur, mendengarkan dan menghormati pendapat Sang anak. 
  • Memperkuat kehidupan beragama. Yang diutamakan bukan hanya ritual keagamaan, melainkan memperkuat nilai moral yang terkandung dalam agama dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
  • Orang tua memahami masalah penyalahgunaan NAPZA agar dapat berdiskusi dengan anak secaa baik dan tuntas.
3. Pencegahan Terhadap Lingkungan

a. Upaya Terhadap Siswa
  • Memberikan pendidikan dan penjelasan kepada siswa tentang bahaya dan akibat penyalahgunaan NAPZA.
  • Melibatkan siswa dalam perencanaan pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan NAPZA di sekolah.
  • Membentuk citra diri yang positif dan mengembangkan ketrampilan yang positif untuk tetap menghindari dari pemakaian NAPZA dan terhindar juga dari merokok.
  • Menyediakan pilihan kegiatan yang bermakna bagi siswa contohnya seperti ekstrakurikuler di sekolah.
  • Meningkatkan kegiatan bimbingan konseling terhadap siswa. Membantu siswa yang telah menyalahgunakan NAPZA untuk bisa menghentikannya.
  • Penerapan kehidupan beragama dalam kegiatan sehari-hari di sekolah.
b. Upaya Pencegahan NAPZA Di Sekolah
  • Razia dengan cara sidak
  • Melarang orang yang tidak berkepentingan untuk masuk lingkungan sekolah
  • Melarang siswa ke luar sekolah pada jam pelajaran tanpa ijin guru
  • Membina kerjasama yang baik dengan berbagai pihak.
  • Meningkatkan pengawasan sejak anak itu datang sampai dengan pulang sekolah.
c. Upaya Pembinaan Lingkungan Sekolah
  • Menciptakan suasana lingkungan sekolah yang baik dan sehat dengan membina hubungan yang harmonis antara pendidik dan peserta didik.
  • Mengupayakan kehadiran guru secara teratur di sekolah.
  • Sikap keteladanan guru amat penting sebagai salah satu contoh positif terhadap peserta didik.
  • Meningkatkan pengawasan anak sejak masuk sampai dengan pulang sekolah.
  • Pada lingkungan masyarakat pencegahan penyalahgunaan NAPZA dapat dilakukan dengan:
    a. Menumbuhkan perasaan kebersamaan di daerah tempat tinggal sehingga masalah yang terjadi di lingkungan dapat diselesaikan secara bersama-sama.
    b. Memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang penyalahguanaan NAPZA sehingga masyarakat dapat menyadarinya.
    c. Memberikan penyuluhan tentang hukum yang berkaitan dengan NAPZA.
    d. Melibatkan semua unsur dalam masyarakat dalam melaksanakan pencegahan dan penanggulangan penyalahguanaan NAPZA.




Share this

Related Posts

Previous
Next Post »